Senin, 10 September 2007

So I Turn Off My TV and Start to Write

Huaaaah….!!!Pagi ini suara melengking yang seksi berat milik M. Shadow yang menjadi anthem bangun tidurku. Dan kali ini lagu Unholy Confession yang diputar di iPod nano hasil negosiasi alot dengan seorang penadah barang curian di pasar Jatinegara milikku, yang kuhubungkan dengan sebuah speaker aktif yang kubeli di pasar barang loak Taman Puring. Mungkin kalau bisa dia akan mengajak Synyster Gates untuk menggebukiku karena sudah kesal kupaksa berteriak setiap malam tanpa ada yang mendengarkan. “ Nah,, Shadow sialan!! Lu bisa berhenti teriak – teriak sekarang. “ “Sialan,, kenapa musti dia yang punya suara yang seksoy berat itu! Bukan gua aja gitu”

“Anjing!! Udah jam 11!! Gua pikir masih pagi.” Umpatku saat kulihat jam tangan yang tergeletak disampingku. Yah,, Cuma umpatan dan bukan do’a bangun tidur yang dulu diajarkan Kak Saroh (guru ngajiku dulu red.) yang bisa keluar dari mulutku yang dari dulu tak mengenal cita. “Hooahemm….Sialan!! Hari ini gua ga kuliah lagi.” Kataku sambil sekali lagi menguap dan mengucek mata. Pasti sekarang Pak Imam (dosen kalkulusku red.) sedang bete karena hari ini pasien kesayangannya ga hadir untuk menempati bangku terdepan, tempatku biasa menyaksikan kuliah yang doi berikan.

Kulihat layar handphoneku, ada tulisan “2 new messages 1 missed call”. SMS pertama dari seorang teman cewek yang sudah kukenal semenjak masih di SMA, “Cal,,bngun lw!!!hr ni lw kn ad kul pgi!!! Begitulah bunyinya. “Ah bodo amat” kataku. SMS kedua dari seorang sobat sekelasku di kampus. Bunyinya begini “Eh tolol!!kmn lw? G kul lw? Pak Imam nanyain lw mlu tuh!!ktanya ini adlah hr t’indh dlm hidpnya,,hahaha!!” Dan kali ini kubalas “Selamat Pagi sob!!slm aj bwt pak imam,,hxhx” Dan bonus 1 missed call itu tentu saja berasal dari si pengirim SMS pertama.

Kegiatan hari inipun gw lanjutkan dengan pergi ke kamar mandi untuk sekadar membasuh muka dengan air dan tentu saja boker pagi yang menyenangkan karena selalu saja ditemani sebatang rokok sisa semalam. Setelah selesai berboker ria and wipe out my damn-ass akupun beranjak kembali ke kamar demi secangkir kopi panas dan beberapa batang rokok lagi sambil menonton TV. Sekarang waktunya membangunkan Michael Dumb (nama TVku red.) dari tidur nyenyaknya. Ya, namanya memang Michael Dumb karena TV memang sumber pembodohan umat manusia, kan??!!.

“Ah Anjing!!!” umpatku ketika program pertama yang tampil dari tabung gambar itu menampilkan siaran ulang acara penangkapan setan dengan dalih memberi ketentraman buat si tuan rumah (ahh bullshit!!). Lalu kupindah ke saluran lain dan Richard Dumbpun iya iya saja karena dia memang bodoh. Acara selanjutnya tak kalah bullshit-nya, infotainment sialan yang selalu saja menampilkan berita perceraian artis si A dengan B, lalu berita perceraian artis K dengan Z, atau kemuculan foto – foto porno artis S dan J. Dan kini dapat kuambil kesimpulan dari acara yang sudah kutonton, ternyata untuk mencari ketenaran cukup dengan ngehamilin anak orang dan bersiap dengan sejuta pembelaan. “Hey fuck!!! emang udah ga ada acara yang ga ada bullshit-nya yah!!!” kumatikan saja TV sialan itu sambil membiarkan orasi – orasi berkumandang di dalam hati. So I turn off my TV (again).

Tidak ada komentar: